Mini Simposium

Jumat, 23 Juni 2023, Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia Cabang Yogyakarta atau disingkat dengan POGI Cabang Yogyakarta bekerja sama dengan RSUD Panembahan Senopati Bantul dan Dinas Kesehatan Bantul untuk mengadakan Mini Simposium dengan 2 tema pembahasan, yaitu Persalinan Aman, Cegah Anak Stunting dan Teledo-IVA: Cegah Kanker Serviks Sejak Dini: Mudah, Murah, dan Akurat. Mini Simposium ini bertujuan untuk mendukung program pemerintah dalam penurunan kematian ibu dan stunting serta untuk menambah wawasan terkait pencegahan kanker serviks. Mini simposium ini diadakan di Aula Indraprastha RSUD Panembahan Senopati Kabupaten Bantul dengan dihadiri oleh 27 perwakilan dari rumah sakit, puskesmas dan dinas kesehatan di Kabupaten Bantul. Para peserta akan mendapatkan pengetahuan dan pemahaman yang diperlukan dalam upaya mendukung program pemerintah dalam mengurangi angka kematian ibu dan anak serta stunting melalui penanganan anemia pada persalinan serta pencegahan kanker serviks melalui metode Teledo-IVA.
Tema pertama dalam Mini Simposium ini adalah "Persalinan Aman, Cegah Anak Stunting". Fokus tema pertama mini simposium ini adalah pada upaya pencegahan stunting melalui persalinan yang aman dan bebas dari anemia. Tema ini membahas pentingnya penanganan anemia pada ibu hamil dalam proses kehamilan, kelahiran serta dalam pencegahan stunting pada anak. Pencegahan stunting yang tepat dapat mengurangi resiko kematian ibu dan anak yang cukup tinggi di Indonesia. 
Tema kedua adalah "Teledo-IVA: Cegah Kanker Serviks Sejak Dini: Mudah, Murah, dan Akurat." Pada sesi ini, dibahas mengenai pentingnya pencegahan kanker serviks melalui metode Teledo-IVA. Teledo-IVA adalah suatu metode pemeriksaan yang mudah, murah dan akurat untuk mendeteksi dini kanker serviks. Penekanan akan diberikan pada manfaat dan cara implementasi metode ini untuk mencegah kanker serviks pada tingkat yang lebih awal.
Diharapkan bahwa melalui Mini Simposium ini, para peserta dapat meningkatkan pemahaman mereka tentang pentingnya peran bidan atau tenaga kesehatan lain dalam penanganan persalinan yang aman serta menjaga kesehatan reproduksi pada ibu, sehingga dapat memberikan kontribusi yang lebih besar dalam mencapai tujuan penurunan kematian ibu dan anak serta stunting di Kabupaten Bantul.